DIASPORASATU.COM (PARIS- Lifter berusia 21 tahun,Rizki Juniansyah berhasil meraih medali emas cabor (cabang olahraga) Angkat Besi Olimpiade Paris, Jumat (9/8/2024) dini hari.
Pria kelahiran Kota Serang,Banten, 17 Juni 2003 (21) yang juga pemegang rekor dunia clean & jerk dengan angkatan 354 kg. Ia mengalahkan lawannya Wichuma Wearaphon asal Thailand dengan berat 346 kg,dan Bozhidar Dimitrov Andreev isasal Bulgaria 344 kg.
Sebelumnya Rizki adalah peraih medali emas di Piala Dunia 2024. Ia adalah Juara Dunia Junior 2021 dan 2022 kelas 73 kg putra.
Rizki berhasil menyelesaikan angkatan Snatch dengan berat 155 kg, sementara, angkatan Clean & Jerk sukses diselesaikan dengan berat 199 kg. Angkatan Clean & Jerk tersebut sekaligus memecahkan Rekor Olimpiade.
Peraihan medali emas oleh Rizki maka Indonesia telah mengantongi 2 Medali Emas. Satu medali emas lainnya diraih oleh Veddriq Leonardo dari cabang panjat tebing.
Sementara atlet bulutangkis Gregoria Mariska Tunjung menjadi peraih medali pertama asal Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Pebulutangkis itu merebut medali perunggu pada nomor tunggal putri. Berkat prestasinya ini, Gregoria dipastikan akan menerima bonus dari pemerintah.
Rizki sebelumnya memang sudah diunggulkan untuk meraih medali emas. Lifter asal Banten itu telah meraih 7 medali emas dan 3 medali perak di kancah internasional, serta mencetak rekor dunia pada tingkat senior dan junior.
Terakhir, pada April 2024 lalu, Rizki memenangkan IWF World Cup 2024 di Phuket, Thailand, pada kelas 73 kilogram. Ia mencatat total angkatan 365 kg, memecahkan rekor sebelumnya. ** Dese Lewuk .
